Jadi benar ?

Jadi benar,

Hidupmu bahagia sekarang .

Tanpaku, tanpa semangat dariku .

Hidupmu baikbaik saja .

Tanpaku, tanpa perhatian dariku .

Jadi benar,

Semua tentangmu yang aku dengar .

Kau bersamanya, membuatnya tertawa

Membuatnya bahagia, seperti yang kau lakukan dulu padaku .

Jadi benar,

Kau diabaikan semua orang .

Karna kau memilih dia dan mengacuhkan semua nasehat orang tuamu .

Kau diabaikan, karna meninggalkanku .

Jadi, aku harus bagaimana sekarang ?

Menjadi teman yang ikut berbahagia karna kau telah bahagia ?

Menjadi satu-satunya teman yang tidak mengabaikanmu ?

Atau aku harus menjadi sahabat terbaikmu dan mendengarkan semua ceritamu bersamanya ?

Jadi benar, 

Kau masi mengingatku karna aku pernah bersamamu dulu .

Kau akan slalu mengingatku karna mereka slalu membicarakan tentang aku padamu . Setiap waktu .

Jadi benar,

Kau menyayanginya seperti menyayangiku .

Tapi kau memilihnya karna sudah tak menyayangiku . 

Memilihnya karna mungkin dia lebih baik daripada aku . 

Jadi benar,

Kau masi seperti dulu, 

Merayu setiap gadis yang menarik perhatianmu, padahal kau sudah memiliki kekasih .

Masi seperti dulu, tetap menghubungiku tanpa sepengetahuan pacarmu hanya untuk berbagi cerita atau sekedar ingin tahu, dengan siapa aku melabuhkan hatiku .

Jadi benar,

Kau tidak pernah berubah .

Tidak pernah .

-10 oktober 2012- 

The little tears on the phone . 

Tak bisa lagi

Jadi, hidupmu sudah berubah ?

Sudah sangat indah ?

Terlalu cepat waktu berlalu, aku tak pernah maju

Stuck ditempat yang sama, karna aku tidak tau

Kemana lagi harus melaju, menjauhi tempat itu

Padahal kau sudah pergi dari bertahun-tahun lalu

Jadi, kau sudah bahagia ?

Apakah hidupmu penuh warna ?

Harusnya aku mengerti sejak dulu .

Sejak kau meninggalkanku

Bahwa rasa itu tak bisa diatur sesuka hati

Mereka berjalan, seiring waktu menyusuri ruang-ruang semu .

Aku tak berhak menghakimimu

Menghukummu atas rasa sakit yang pernah kau ciptakan

Aku tak berhak menuntutmu

Mengembalikan semua kebahagiaku yang kau retakkan

Tapi aku berhak, sangat berhak untuk tidak memaafkanmu .

Tidak memaafkan semua kesalahan mu,

Yang kau lakukan berkali-kali .

Yang slama dimasa kebodohanku, aku memaklumi

Membelamu didepan semua orang atas dasar cinta .

Kini aku mengerti,

Dan aku cukup menyadari

Aku tidak bisa memaafkanmu lagi

Baik hari ini, maupun nanti .

wah, 7 sep 2012 .

Aku . Kamu . Beda .

Jadi, kamu datang lagi ?

Setelah sekian waktu menghilang .

Tepat sekian detik yang lalu aku membicarakanmu dengan perasaan yang menggebu-gebu .

Sebenarnya, perasaan apa yang ada padaku ?

Seperti ingin tapi tak ingin .

Seperti butuh tapi tak butuh .

Atau hanya sebuah kekosongan yang ingin cepat terisi ?

Entahlah . Aku tak tau pasti .

Jika saja kau tak sepertinya .

Andai saja kau juga setia,

Aku pasti bisa menerima

Dan kita mungkin bisa bersama .

Ah tidak .

Tetap tidak bisa .

Kita berbeda .

Kita tak sama .

Satu hal penghalang .

Seperti kau dan seseorang sebelumku .

Mungkin akan slalu begitu .

Takkan bersatu, takkan menyatu

Karna, perbedaan itu .

Yang kau dan aku tau pasti,

Sekeras apapun kita berusaha

Tak ada jalan keluar yang nyata

Kecuali, salah satu dari kita mengalah

Menjadi salah satu dari lainnya .

-uwaaw, 3 septemberain 2012-

Lalu, demikian ....

Bergelut dengan hati .

Untuk kesekian kali, aku meragu . Perasaan macam apa ini berkecamuk tak ber-arah . Seperti suka tapi tak suka . Seperti tertarik tapi tak bergerak, stuck ! 

Apa ini yang dikatakan kesepian ?

Terbiasa dikeramaian membuat hatiku tak peka, kadang terbuka kadang tertutup rapat . Beberapa mencoba mengetuk, tapi terabaikan . Lalu menghilang .

Beberapa bertahan, tapi tak cukup menguatkan .

Hingga, aku yang berlalu . Lagi-lagi mengabaikan .

Karna aku tak mau meninggikan, kemudian menjatuhkan .

Seperti yang kamu lakukan, mengagungkanku dan berlalu .

Semua salahku, terpesona .

Semua salahku, berusaha .

Semua salahku, mencoba 

Memelihara perasaan tanpa keyakinan .

Dimana seharusnya aku memendam dalam .

Aku merasa perih, sedikit .

Sebelum terlalu jauh dan semakin menusuk,

Aku menyerah, mulai meninggalkan rasa sebelum jadi beban

Aku berlalu, dengan senyum diwajahku .

Aku meninggalkanmu lebih dulu .

Sebelum kau melakukannya padaku .

Dan perasaan ini, akan memudar seiring waktu .

Hanya saja..

Biarkan aku berjalan .

Menepi perih dalam gelapku .

Biarkan aku berlari .

Mengikis kelam dalam batinku .

Aku terluka .

Bukan karna cinta .

Bukan pula karena dia,

Hanya, terluka saja .

Biarkan aku pergi,

Meratap lirih indahnya pelangi

Biarkan aku mati,

Memikat layu pada melati .

Aku terluka,

Bukan karna cinta

Bukan pula karena dia,

Hanya, terluka saja .

Aku berdusta, aku bernista .

Membuat diri seperti durjana

Menutup diri dari cinta

Karna kutau yang ku mau memang hanya dia .

Yang slalu membuatku terluka .

-ditulis 15 agustus 2012-

Uwah. 

bagaimana bisa ?

Bagaimana bisa, aku baru saja bercinta dengan seorang pembohong .
Bagaimana bisa, aku baru saja bercinta dengan seorang pengecut .
Bagaimana bisa, aku baru saja bercinta dengan seoran pengkhianat .
Dan bagaimana bisa, aku baru saja bercinta dengan seorang munafik .

Salah siapa, aku tertipu .
Salah siapa, aku terlalu lugu .

Ini bukan baru terjadi, tapi sudah berlangsung lama .
Ini bukan baru terjadi, tapi sudah bertahun-tahun .

Ya, bertahun-tahun .

Bertahun-tahun aku bersama dengan seorang pembohong .
Bertahun-tahun aku bersama dengan seorang pengecut .
Bertahun-tahun pul aku bersama dengan dengan seorang pengkhianat .

Bagaimana bisa ?


[ puisi disalah satu novel, insyaAllah soon :) ]

kamu pikir ?

kamu pikir siapa kamu ?

hanya seseorang tak berotak, yang berjalan dengan tongkat .

kamu pikir siapa kamu ?

hanya seseorang tak berhati, yang selalu minta dikasihani .

kamu pikir kamu hebat ?

tidak . kamu hanya manusia setengah iblis .

kamu pikir kamu hebat ?

tidak . kamu hanya parasit, yang hidup menumpang ditanaman lain .

kamu pikir kamu hebat ?

tidak . kamu hanya pria sok kuat yang selalu menangis .

kamu pikir kamu hebat ?

tidak . kamu hanya sampah yang kadang terlihat seperti berlian .

apa yang kamu banggakan ?

hidup seperti gelandangan tak tau arah .

apa yang kamu pamerkan ?

wajah rupawan yang tak berperasaan ?

kamu pikir kamu bisa meruntuhkan gunung ?

kamu akan terkubur .

kamu pikir kamu bisa menaklukan badai ?

kamu akan tenggelam .

kamu pikir kamu bisa meredakan hujan ?

kamu akan basah .

dan apa kamu pikir kamu bisa memadamkan api ?

aku pastikan, kamu akan terbakar .

entahlah (part 2)

Aku terbangun,

Dalam ruang yang entah dimana

Aku terbangun,

Dan kakiku, tak ada luka tak ada apaapa disana

Begitu banyak kebahagian disini

Begitu banyak keceriaan disini

Kasih sayang memenuhinya

Cinta ada dimana-mana 

Tangan itu lagi,

Tangan tak berperasaan ada disini

Menarik tanganku dengan lembut

Kenapa terasa penuh cinta ?

Dia menarikku, membawaku bersamanya .

Kemana ? 

Entahlah, begitu bising disini .

Semua berteriak .

Kenapa mereka terlihat begitu marah ?

Sebagian lagi terlihat sedih .

Sebagian lagi terlihat acuh .

Dan sebagian sisanya terlihat pasrah .

Aku tetap berjalan, mengikuti kemana tangan itu membawaku .

Aku terlihat bahagia .

Aku melihat senyumnya .

Aku mengecup bibirnya .

Aku tau siapa dia .

Tangan yang terlepas .

Aku kembali menggenggamnya .

Aku pastikan takkan pernah kulepas lagi .

Aku mengacuh teriakan mereka .

Kemarahan mereka .

Kesedihan mereka .

Kemurkaan mereka .

Aku memilih, meninggalkan mereka .

Sekarang aku berdiri .

Dijalan itu lagi .

Masih gelap dan pengap disini .

Menggenggam erat sesuatu yang aku yakini .

Tangannya ...

Kami berjalan.. 

Aku masi mendengar samar-samar

Teriakan', tangisan yang memintaku kembali .

Aku tidak bisa, aku ingin disini .

Perasaanku, ada lubang itu lagi dihadapanku .

Aku menggenggam erat tangannya,

Berharap tidak jatuh untuk kesekian kali .

Tapi, dia melepaskannya .

Dia mendorongku,

Dia ingin aku jatuh .

Dia mendorongku,

Dia ingin aku mati .

Kenapa ? 

Siapa dia ?

Pencabut nyawa ?

Atau malaikat cinta ?

Aku tidak dapat merasakan kakiku

Aku tidak dapat menggerakan tanganku

Tenggorokanku tak dapat bersuara

Dan aku hanya bisa melihat wajahnya dalam gelap

Dia berlalu,

Begitu saja .

Dia tak kembali .

Sampai hari ini .

Aku terbaring, 

Dikelilingi cinta dan kebahagian tiada tanding .

Tanpa dia, tanpa kaki tanpa tangan tanpa suara

Aku kehilangan semuanya .

Aku hanya bisa melihat dengan mata .

Berusaha tersenyum dengan penuh cinta

Dan dalam gelap aku menangis, merana

Menatapi sesuatu yang dia torehkan, luka .

entahlah (part 1)

Aku pikir,

Mungkin aku kehilangan akal sehat

Aku pikir,

Mungkin aku sudah tak waras lagi

Aku pikir,

Mungkin aku sudah tak hidup di alam sadar

Aku terjatuh .

Aku terluka .

Berkali-kali . Ditempat yang sama .

Aku selalu melalui jalan ini .

Sepi, gelap, dituntun tangan yang tak berperasaan .

Terdengar desis-desis mengerikan .

Tapi tak ku hiraukan .

Tak ada cahaya, tak ada udara .

Tapi aku begitu yakin bahwa aku akan sampai

Entah kapan, tapi pasti akan sampai .

Aku yakin .

Tapi, aku terjatuh

Aku terluka .

Kali ini aku tak bisa bangkit .

Kakiku sakit . Sakit sekali .

Apakah berdarah ? 

Kenapa terasa basah dan lengket ?

Aku tidak tau . Terlalu gelap disini .

Dan tangan itu, terlepas dari genggamanku .

Apa yang harus aku lakukan ?

Menangis ?

Berteriak ?

Tidak akan ada yang mendengar .

Tidak akan ada yang peduli .

Tidak ada yang tau aku disini .

Aku kehabisan nafas .

Dadaku sesak . 

Kakiku semakin terasa sakit .

Bagaimana ini ?

mata. telinga, dan hati

bukakan mataku, jika aku salah dalam melihat .

bukakan telingaku jika aku tak pernah bisa mendengar nasihat .

bukakan hatiku saat dia beku pada satu tipu muslihat .

mataku, tidak ingin menangisinya lagi .

telingaku, tidak ingin mendengar tentangnya lagi .

dan hatiku, aku tak ingin terisi dia lagi .

ya, dia .

dia yang kulihat begitu sempurna dengan mataku .

dia yang selalu mengucapkan kata cinta yang syahdu ditelingaku .

dan dia, dia yang mengisi disetiap ruang dihatiku .

kini dia pergi .

selamanya .

meninggalkan aku dan dunia .

tak ada jalan kembali untuknya .

aku kehilangan .

sesuatu yang aku genggam begitu erat .

aku kalah dan tak mampu bertahan .

pada kesakitan yang kian menjerat , 

-uwaah- 

just, go with it ..

ada bagian yang mereka tau .

ada bagian yang mereka tidak tau .

ada bagian yang mereka katakan benar .

ada bagian yang mereka kata tidak semua benar .

juga tidak semua salah .

aku tau aku tidak pandai bermain kata .

aku tidak pernah menang beradu bicara .

aku selalu kalah dalam diam .

merenungi setiap kata yang mereka ucap .

tidak .

tidak semua yang mereka ucapkan benar .

tidak juga semua salah .

hanya saja .

itu sebatas mereka tau .

hanya itu .

dan jika kamu katakan

"hanya sebatas ini kepedulianmu terhadapku ?"

aku ingin sekali berteriak .

"kau tidak ada disana saat mereka menghakimiku .

kau tidak ada disana saat mereka mencoba membuatku terbangun dengan semua mimpi gila ini .

kau tidak ada disana saat aku hampir goyah mempertahankan nama mu .

kau tidak ada disana dan tidak akan pernah ada di sana !

dan jika kau berkata sekali lagi bahwa hanya sebatas ini kepedulianku terhadapmu maka sudah bisa aku pastikan semua yang mereka katakan adalah kebenaran !"

rumit .

dan kamu tidak akan pernah mengerti .

kamu hanya badut yang bertugas membuat semua orang tertawa .

hingga suatu hari, percayalah .

tak akan ada yang bisa melihat air mata kesedihan dibalik topeng badut mu itu .

selain aku .

ya .

selain aku .

hingga di hari itu, disaat hanya aku yang bisa melihatmu sedih,

aku sudah tidak disini . aku ada di dunia lain .

-uwaah-

just because I'm not crying . doesn't mean I'm ok .

I miss you .
I miss the way you look at me . I miss the way you kiss me .
I miss the way you hold my hands tightly . I miss the you you hug me .
I miss the way you call me . I miss you the way you brush off my fringe of my face .
I miss the way you care for me . I miss everything about you .
all these,you will never know .

as a girl . maybe I'm not a good lover . but there are 3 things I do love about my self .
I don't play .
I give my all .
and I love truly .

I've always been there for you when you needed me, but when i needed you, you tell me to go bother someone else ? great . Thank you . THANK YOU !

I wish I could hurt you the way you hurt me . but I know that if I had the chance, I wouldn't do it .

Dear GOD . is he worth all my tears ?
is he worth all the pain ?
if it's really him you want from me,can you at least give me a sign ?

But it's ok . I still love you . no matter what happen . I'm promise .




with love love and love .
uwaaaaah !

Gulana .

Akhir-akhir ini aku merasa sedikit gelisah .
Tanpa tau apa sebabnya .
Mungkin hanya terlalu banyak hal yang aku pikirkan .

Aku juga merasakan ada yang hilang ,
Tanpa tau apa yang sebenarnya aku punya .
Merasakan ada yang hilang .
Tanpa tau apa yang sudah aku dapatkan .

Ah entahlah .
Aku terlalu banyak memikirkan .
Aku terlalu banyak mengharapkan .
Terlalu banyak bermimpi dan berangan .

Mungkin . Ada baiknya aku diam .
Membiarkan semuanya terjadi dengan sendirinya .
Membiarkan semuanya terjadi dengan semestinya .
Tidak perlu membuatnya sempurna . Tidak perlu .

Begitu juga saat aku merindumu .
Saat aku membutuhkanmu .
Mungkin dengan diam itu lebih membantuku .
Membantuku untuk tenang dalam kesendirian .
Tanpa harus menambah bebanmu .
Tanpa harus mengacaukan hidupmu .
Tanpa harus membuat harimu berantakan .

Aku lebih baik diam .
Membisu dalam pergulatan hati .
Membisu saat batin ini berperang mencari kedamaian .
Ya . Aku lebih baik diam .

Dengan diam .
Aku merasakan kehadiran diriku sendiri .
Dengan diam .
Aku merasakan kedamaian dalam diri yang tersiksa batin .
Dengan diam .
Aku merasakan kesendirian tanpa dirimu .
Dengan diam .
Aku melupakan kebahagian dan mengenang rasa sakit .
Rasa sakit yang membuatku merasa hangat .
Rasa sakit yang membuatku semakin kuat .
Rasa sakit yang mungkin saja akan membuatku melupakanmu

Ya , melupakanmu .
Ada dan tiadanya dirimu sama artinya untukku .
Sama-sama perih yang aku rasa .
Sama-sama ada rasa takut yang membelengguku .
Aku bimbang . Aku ragu .
Haruskan aku mengepakkan sayapku dan pergi dari hidupmu ?
Atau . Aku melepaskanmu dari sangkar ini dan kau bisa terbang bebas .
Terbang kemana saja yang kamu mau . Sesuka hatimu .
Tanpa beban . Tanpa aku .

Bukan kah selalu ada jalan terbaik dalam hidup ini .
Selalu ada cara untuk membuat segalanya jadi indah .
Jika kau benar-benar menginginkannya .
Kau bisa mengwujudkannya .
Hanya saja kau butuh orang lain .

Sama seperti aku .
Aku ingin semuanya menjadi indah . Menjadi sempurna .
Tapi . Aku membutuhkanmu untuk mewujudkan semua itu .
Jika kamu tak bersedia . Maka akupun menyerah .
Sekarang,mengertikah kamu ?
Mengertikah kamu kenapa aku begitu membutuhkanmu .
Mengapa aku begitu menginginkanmu .
Mengapa aku selalu merindumu .

Ya . Aku hanya ingin menjadi indah ,
Apa kamu tau keindahan itu sangat dekat dengan kebahagian ?
Apa kamu tau keindahan itu sangat dekat dengan kesempurnaan ?
Jadi , aku hanya ingin ada kamu .
Hanya kamu .
Sulitkan itu bagimu ?
Jika iya . Katakan iya .
Aku tidak ingin ada kata tidak dibalik iya mu .

Aku siap .
Aku siap jika kau katakan tidak dan berbalik meninggalkanku .
Aku siap , sungguh .




-uwaaw-

Aku ini,wanita .

Aku menangis .
Bukan karna aku lemah .
Bukan karna aku cengeng .
Aku hanya . Hanya ingin mengungkapkan semua perasaan yang ada .
Ya . Karna aku wanita .

Aku kesepian .
Bukan karna aku tidak punya teman .
Bukan karna aku tidak punya keluarga .
Aku hanya . Hanya ingin sendiri dan memikirkan semua yang telah terjadi .
Ya . Karna aku suka keheningan .

Aku merindukanmu , kekasihku .
Bukan berarti aku tidak merindukan mereka .
Bukan berarti aku hanya mencintaimu karna aku merindukanmu .
Aku hanya . Hanya membutuhkanmu saja saat ini .

Disaat aku tidak bisa berbicara banyak dengan mereka .
Aku merasa aku bisa bicara banyak denganmu .
Disaat aku tidak bisa menangis tersedu didepan mereka .
Aku merasa aku bisa menangis terisak dibahumu .

Ya . Aku tau aku manja .
Aku terlalu manja dalam sudut pandang matamu .
Aku hanya,butuh laki-laki seperti mu .
Yang mendiamkan tangisku dengan caramu sendiri .
Cara yang aku suka .

Aku .
Tidak bisa menghilangkan sesuatu yang berhambur dalam ruas-ruas jantungku .
Aku .
Tidak bisa menenangkan gundah yang menyeruak di paru-paruku .
Aku .
Sulit bernafas . Sulit untuk bicara .

Tapi . Aku menyesali sesuatu .
Kata-kataku saja sering tak bisa kau mengerti .
Apalagi diamku .

Aku menyesali sesuatu .
Dikeramaian hidupku kau tak bisa berdiri tegak .
Apalagi dalam kesepianku .

Ahh . Ini hanya rasa ku saja .
Sebagai seorang wanita yang membutuhkan perhatian lebih .
Hanya saja mungkin . Ini bukan waktu yang tepat .

Aku tak ingin disalahkan .
Aku tak ingin tersesat dalam keegoisan .
Aku juga tak ingin berlindung dibalik sebuah kegengsian .
Aku .
Hanya ingin menjadi wanita normal .

Wanita tanpa sejuta keinginan .
Wanita tanpa sejuta godaan .
Wanita tanpa sejuta rasa sakit .
Bisakah ?

Seandainya kau bisa menjamin aku akan hidup tanpa rasa sakit .
Aku rela meninggalkan semua keingananku .
Keinganan tentang hidup tanpa beban memikirkan dirimu yang pernah melukaiku .
Aku berjanji . Aku bisa melakukan itu . Sangat bisa .
Tapi tentu saja kau tak bisa menjamin sesuatu itu untkku .

Ahh sudahlah ,
Aku kembali menjadi wanita dengan sejuta keinginan kan .
Lupakan . Lupakan apa saja yang aku inginkan tadi .
Aku akan berusaha biasa saja .
Seperti inginmu .
Biasa saja .
Menjalani segala sesuatu dengan mu seperti hari kemaren .





-uwaah-

maybe . its over (again)

Gue ga pernah tau dimana letak kesalahan gue .

Gue ga pernah tau dimana letak kekurangaan gue .

Gue ga pernah tau dimana letak ketidaksempurnaan gue .

Gue selalu berusaha . Selalu .

Sampai gue ga bisa ngeliat lagi dimana posisi gue sekarang .

Sampai gue ga bisa ngeliat lagi sayap gue masi dua atau hanya satu .

Pernahkah gue mengeluh tentangnya ?

Pernahkah gue merindukan sesuatu selain dia ?

Pernahkah gue menyebut nama lain selain namanya ?

Gue rasa ga .

Tapi gue selalu salah .

Gue salah karna gue diam .

Gue salah karna gue banyak bicara .

Gue salah karna gue bodoh .

Gue salah karna gue pintar .

Dan gue akan selalu salah .

Salah saat gue mengorbankan harga diri gue .

Salah saat gue memperjuangkan harga diri gue .

Salah saat gue menunjukan rasa sayang gue .

Salah saat gue ga nunjukin rasa sayang gue .

Ah . Sudahlah . Terlalu banyak salah dalam diri gue .

Mungkin,memang benar .

Kita tak berjodoh hari ini .

Meski terlalu banyak rasa .

To much love you killing my self .

Lost Poem ..

Gue lagi kesel garagara lupa katakata puisi yang pas jaman SMP gue hapal gopal .
Gue lagi butuh puisi itu . Gue lagi suka puisi itu yang samarsamar di otak gue .

Gue search di google . Ga ada !
Gue coba buat mengingat-ingat . Ga bisa !
Gue lupaaaaa ! Aaaaahhhh

Akhirnya,ngubek-ngubek google .
Gue nemu puisi ini .
Puisi karya Kartika .
Gue baca dan gue suka !

Judulnya : HAUS KASIH

Dikala hati merasa kesepian
Jiwa seakan meronta
Mencari kehangatan kasih seorang insan
Sendiri…merana
Cinta ada di depan mata
Namun begitu sulit tuk diraih
Diri mendamba akan kasih
Jiwa merintih ingin dicinta
Jika boleh kupinta hati tuk berpaling…
Kan ku berikan sepenuh jiwa



Tidak!

Kamu pikir kamu berkharisma, aku pikir tidak!
Kamu pikir kamu berkepribadian, aku pikir tidak!
Kamu pikir kamu perintis keadilan, aku pikir tidak!
Kamu pikir kamu pembela kebenaran, aku pikir tidak!
Tapi…
Kamu adalah kamu
Dan aku tetaplah aku
Meski…
Aku peduli, kamu tidak!
Aku lelah, kamu tidak!
Memang…kucing selalu haus jeritan tikus…


Gw akan bikin label khusus puisi di blog ini .
Puisi bagus yang gue nemu sama yang gue bikin :)

Ohh iya . Sekarang lagi dalam proyek penulisan novel .
Kalo ga bisa jadi novel . Jadi cerpen pun ga apa .
Tapi tetep aja usaha buat bikin novel dulu .
Doain yaa . Bismillah


Hope
-uwah-

if I fell..

Saat aku tidak bisa lagi menumpahkan kemarahan dengan menangis .
Aku memang hanya bisa menulis .
Menceritakan betapa perih dan sakitnya hatiku dengan kiasan katakata yang mungkin tak banyak orang bisa mengerti .
Aku tidak peduli . Sekalipun orang yang menyakitiku tak mengerti . Karna mungkin memang dia tidak ingin mengerti .

Aku menulis katakata ini .
Sebagai luapan emosi .
Sebagai ganti harga diri .
Yang aku sendiri kadang tidak mengerti .
Maksud hati ingin bicara lainpun kadang tak tertulis disini .

Sudah lah . Mungkin memang ini adalah diriku .
Memiliki yang tidak dimiliki oranglain tapi tidak memiliki apa yang orang lain miliki .
Ya . Aku manusia . Yang jauh dari sempurna .

Aku memiliki yang aku mau .
Menjaganya seindah mungkin .
Tapi saat kelalaian melandaku .
Aku harus ikhlas saat kehilangan .

Aku memiliki yang aku mau .
Berusaha merawat dan memupuknya menjadi sesuatu yang luar biasa .
Tapi saat kecerobohan melandaku .
Memang hanya ikhlas yang bisa aku lakukan saat semuanya rusak berkeping-keping .

Aku jatuh . Belajar bangkit .
Saat ditawarkan untuk berjalan di lubang yang sama kebodohan melanda .
Aku menerima tantangan itu .

Sekarang . Saat aku jatuh di lubang yang sama 2x,maka ini bukan hanya kebodohan . Tapi ketololan . Sebuah keegoisan . Sebuah keserakahan .

Ya . Aku egois .
Mencoba memperbaiki mimpi buruk .
Ya . Aku serakah .
Mencoba memetik kembali kebahagianku di masa lalu .

Lalu apa salah ?
Aku memberi kesempatan untuk luka itu berangsur pulih .
Aku memberi kesempatan pada sang luka untuk menutup .
Tapi kenapa sulit untuknya menutup ?
Sedikit goresan membiarkannya membuka . Terus membuka hingga lebar .
Dan sekarang . Rasa takut terus menghantui .
Takut luka itu tak kunjung sembuh .
Takut luka itu terus menganga .

Kenapa disaat aku merasa patah hati . Waktu berjalan sangat begitu lama .
Kenapa disaat aku merasa patah hati .
Malam seakan lebih panjang .
Kenapa disaat aku merasa patah hati .
Pagi tak kunjung tiba .

Berasa berat melewati satu hari .
Berasa berat melewati waktu saat aku merasa sendiri .
Entah kapan aku bisa terbiasa .
Ahh . Kenapa waktu lama sekali berjalannya .

Aku ingin sekali marah .
Saat kebodohanku menjadi kambing hitam .
Kenapa aku begitu bodoh masalah rasa ?
Justru karna aku bodoh aku menyayangimu .
Justru karna aku bodoh aku mencintaimu .
Justru karna kebodohanku aku memberikan begitu banyak kesempatan .
dan sekarang kebodohan itu juga yang membuatku kehilanganmu !

Aku ingin sekali berteriak .
Saat kelalaianku menjatuhkan harga diriky .
Kenapa aku begitu lalai ?
Justru karna aku lalai,aku membiarkan hatiku memilihmu .
Justru karna aku lalai,aku membiarkan hatiku menomorsatukanmu .
Justru karna kelalaianku aku membiarkan segala sesuatu yang penting untukmu lebih baik didahulukan daripada kepentinganku .
Dan sekarang kelalaian itu membuatku kehilanganmu !

Aku hargai semuanya .
mungkin aku kurang mensyukuri apa yang aku punya .
Aku menyiayiakan waktu . Menyiayiakan begitu banyak kesempatan karna keserakahan dan keegoisanku ingin memilikimu .

Mungkin . Ini saatnya .
Saat aku harus bisa berdiri . Dengan kedua kakiku sendiri .
Aku bisa jika aku yakin .

Aku tak peduli dengan keegoisan .
Aku tak peduli dengan keserakahan .
Sekarang . Aku harus banyak belajar untuk peduli dengan diriku sendiri .
Dengan hatiku . Dengan harga diriku .

Tak selamanya segala sesuatu yang aku banggakan bisa membanggakan aku .
Tak selamanya segala sesuatu yang aku ukir dengan inbdah bisa membahagiakan aku .

Aku harus banyak belajar .
Tidak semua hal bisa mendapatkan kesempatan .
Tidak semua hal bisa mendapatkan simpati .
Adakalanya kita tidak selalu baik hati .

Saat aku merasa sedikit jauh . Ternyata aku memang jauh .

Sekarang saatnya untuk senyum .
Tidak ada luka yang tidak bisa sembuh .
Semua butuh proses .
Dan proses butuh waktu .


by -UH H.M-

JIKA ..

Jika ada satu hal yang gue benci . Itu adalah di bohongi . Dan itu manusiawi .

Jika ada satu hal yang gue benci . Itu adalah perselingkuhan .

Jika ada satu hal yang gue benci . Itu adalah emosi .

Jika ada satu hal yang gue benci . Itu adalah saat gue di marahi .

Jika ada satu hal yang gue benci . Itu adalah saat gue di bentak .

Jika ada satu hal yang paling gue benci . Itu adalah kenapa gue ga bisa bersahabat dengan waktu .

Jika ada satu hal yang gue benci . Itu adalah cewe cewe itu !

Jika ada satu hal yang gue benci . Itu adalah saat gue menyadari gue bodoh dalam masalah rasa .

Jika ada satu hal yang gue benci . Itu adalah saat gue menangis .

Jika ada satu hal yang gue benci . Itu adalah saat orang yang gue sayang sedih gue ga bisa apaapa .

Jika ada satu hal yang paling gue benci . Itu adalah saat gue ga bisa mengulang waktu dan memperbaiki keadaan .

Jika ada hal yang gue benci . Itu adalah masa lalu .

Jika ada hal yang gue benci . Itu adalah kemunafikan . Walaupun gue juga munafik .

Jika ada hal yang gue benci . Itu adalah saat gue menyadari sebuah fakta dan itu terlambat .

Jika ada hal yang gue benci . Itu adalah sesuatu yang gue lakukan padahal gue tau itu salah .

Jika ada hal yang gue benci . Itu adalah saat gue merasa gue ga kuat sendirian .

Jika ada hal yang gue benci . Itu adalah rasa takut kehilangan .

Jika ada hal yang gue benci . Itu adalah rasa dimana gue berpikir gue ga bisa tanpa orang yang gue sayang .

Jika ada hal yang paling gue benci . Itu adalah kekeras kepalaan gue .

Jika ada hal yang paling gue benci . Itu adalah keegoisan .

Jika ada hal yang paling gue benci . Itu adalah gengsi .

Jika ada hal yang paling gue benci . Itu adalah masalah harga diri .

Jika ada hal yang paling gue benci . Itu adalah keteledoran gue .

Dan jika ada hal yang paling paling paling gue benci . Itu bukan kamu .

Tapi aku !

by -UH H.M-

L.A.B.I.L

Ga tau kenapa . Gue cengeng . Gue suka nangis .
Gue selalu nangis . Bukan karna gue lemah . Tapi karna..
Gue ga bisa nahan kalo dada gue tibatiba nyesek .
Gue ga bisa nahan kalo dada gue tibatiba bergemuruh karna marah .
Gue ga bisa nahan kalo dada gue tibatiba bergetar karna emosi .

Gue juga ga tau kenapa gue bisa sesabar ini .
Gue selalu sabar saat dia,orang yang gue sayang marahmarah hanya karna hal sepele .
Gue selalu sabar saat dia,bikin gue kesel karna menunggu lama . Kesel karna di tinggal tidur . Kesel saat dia ga dengerin gue ngomong .
Gue masi bisa terima dia yang suka bikin gue kesel . Karna gue sayang .

Tapi . Gue ga tau dan ga pernah tau . Kenapa gue masi bisa sabar saat dia benerbener ga bisa ngertiin gue .
Saat gue butuh dia . Dia juga ikut marahmarah .
Ahh . Mungkin hanya perasaan gue aja .

Gue pengen dia tau .
Gimana gue bertahan selama ini . Bertahan disini karna dia .
Gue pengen dia tau .
Usaha gue selama ini buat dia . Memepertahankan dia . menjaga nama baik dia .

Gue pengen dia tau .
Gue selalu berdoa dalam sholat gue buat dia .
Kesehatannya . Kebahagiannya . Dan masa depannya .

Gue juga pengen dia tau .
Gue sayang sama dia . Gue sayang sama dia . Gue sayang sama dia .

gue ga suka dia marah . Gue ga suka dia kesel .
Gue ga mau dia marah . Gue ga mau dia kesel .
Tapi gue manusia . Kesalahan sekecil apapun pasti gue lakuin .
Gue cuma berharap dia ngerti . Itu aja .

Gue ga suka dia kasar sama gue . Tapi slalu gue yang bikin dia kasar sama gue .
Lalu gue bisa apa ? Maaf gue uda berhamburan dalam lemari di kamarnya .
Bahkan mungkin sudah berserakan di lantai kamarnya .

Apa perlu gue meraung-raung ?
Ahh gue masih punya harga diri .

Maafin gue . Untuk katakata yang ga seharusnya gue ucapin malam ini .
Untuk katakata yang ga seharusnya gue tulis .
Gue masih kecil untuk masalah ini .
Karna gue pun merasa seperti yang dia rasakan .

"Kita masih terlalu labil di usia ini sayang.."


Love
-UH H.M-